me,my life featuring cruel world part 3

perpisahan

                Semua tidak berjalan dengan baik hingga aku menginjak kelas 3 SD,semua malah menjadi

Tidak baik,setiap yang malam yang aku alami hanyalah diantara 2 pilihan,mendengarkan dan menikmati pertengkaran orang tua ku 

ataupun melewati malam yang dingin tanpa adanya, kehangatan keluarga.

             Bapakku selalu sibuk dengan computer dan pekerjaanya serta hanya beberapa kali memanggilku untuk bertanya apa diriku sudah makan,dan aku selalu berbohong dengan menjawab sudah dengan memakan telur.

         Mamiku sangat sibuk sehingga setiap malam,

kami memesan nasi goreng yang sama dan

Kehambaran yang sama.Aku sangat suka hari minggu dimana mamiku memasak untuk kami meski hanya menu sederhana yaitu sayur bayam,pindang goreng dan nasi hangat.

Aku sangat bahagia dimana kami bisa makan bersama layaknya keluarga.

                Pada saat itu mamiku seringkali bertanya padaku “kalau mami dan bapak pisah bagaimana?”

Aku tidak mengerti apa maksudnya tapi aku pikir kalo mami dan bapak pisah aku bisa meraih impianku,semenjak orang tuaku sering bertengkar aku punya satu impian yaitu tinggal berdua dengan mami ku seorang dan menjalani kehidupan yang tenang tanpa adanya pertengkaran lagi,tetapi setiap hal yang aku bayangkan malah berakhir lebih buruk.

                Dan akhirnya aku sampai pada kenyataan bahwa orang tuaku bercerai dan kami tinggal dirumah nenek,mami tetap bekerja seperti biasa dan aku juga sekolah seperti biasa.Aku mengalami sedikit traumatis dengan bapakku(aku tak tahu mengapa.aku tidak pernah bertemu lagi bertemu denganya dan ketika di menelfonku melalui hp yang ia kirim dari sd beberapa  bulan setelah orang tua ku bercerai aku menjadi parno sendiri,aku takut ia mengajak ku bertemu.Pernah dia mencoba menghubungiku dan mengajakku bertemu aku langsung teriak teriak dan tanteku beradu mulut dengan bapaku(maafkan aku tante,bapak).Barang barang dirumah lama kami juga dikembalikan ke rumah nenekku dengan satu truk besar saat tengah malam.Aku sangat senang ketika berhasil menemukan boneka Barbie kesayanganku tetapi

Aku bingung ketika tak mendapati kulkas dan mesin cuci kami,saat itulah aku mengetahui bahwa rumah lama kami telah dijual dan bapakku telah pindah rumah entah kemana.